(BANGKA TENGAH) Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman mengibarkan bendera start melepas peserta jalan santai yang dihadiri sekitar 4000-an masyarakat kota Koba jelang Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 yang akan diselenggarakan di Surakarta pada 18 November 2022 mendatang.
Kegiatan ini di gelar oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Bangka Tengah (BaTeng) pada Minggu, (6/11/2022) dengan start dari bundaran Koba dan finish di Alun-alun Kota Koba.
Jalan santai Pra-Muktamar ke-48 Muhammadiyah & Aisyiyah berjalan meriah dan semarak, artinya kehadiran Muhammadiyah di Bangka Tengah turut berperan membangun masyarakat sekaligus mengajak masyarakat untuk pola hidup sehat yaitu berolahraga.
“Pemuda adalah pilar pembangunan, pemda hadir untuk membantu setiap kegiatan yang membangun Bangka Tengah siap sukseskan Muktamar ke-48,” ujar Algafry.
Sementara itu ketua PDM Bangka Tengah Ari Arpandi menyampaikan, tujuan dari kegiatan jalan sehat ini adalah dalam rangka gebyar Muktamar Muhammadiyah & Aisyiyah ke-48 yang akan diselenggarakan di Kota Surakarta Provinsi Jawa Tengah.
“Jadi ini adalah acara menyambut pra Muktamar ke-48 yang tentunya untuk menyatakan kesiapan kami dalam menyukseskan muktamar ke-48,juga sebagai sinergi antara PDM Bangka tengah dan Pemerintah Bangka Tengah serta pendekatan kita kepada masyarakat melalui jalan sehat ini,” ungkap Ari.
Engga Saputra selaku ketua Pelaksana Kegiatan, menyampaikan bahwa pihaknya mencetak kupon sebanyak kurang lebih 4000 lebih kupon dan itu semuanya habis dibagikan secara gratis.
“Apalagi doorprize yang luar biasa sekali, ada kulkas, mesin cuci, kompor gas, dispenser, blender, sepeda, beras 5 kg sebanyak 40 karung dan hadiah hiburan lainnya,” ujarnya.
Terpisah- pada wawancara kami terhadap Erwin, sekretaris PDM BaTeng, menjelaskan kebanggaannya sebagai Warga Muhammadiyah dan dapat turut mengajak warga Koba dan sekitar untuk melaksanakan gebyar muktamar yang berjalan sukses. “Harapan ke depannya semoga Muhammadiyah Di Bangka Tengah Akan bisa lebih Baik lagi Pasca muktamar Muhammadiyah di solo nanti”.(HUMAS)