(SEMARANG) – Sebelum mengakhiri kegiatannya pada Rapat Koordinasi Forum Daerah Aliran Sungai (FORDAS) Nasional di Semarang, selanjutnya rektor Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) Prof. Dr. H. Masrukhi, M.Pd., kembali mengundang rektor Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung (UnMuh BaBel) Ir. Fadillah Sabri, S.T., M.Eng., pada Rabu malam (05/10/2022) untuk mengisi dan menjadi narasumber pengajian.
Pengajian yang dikemas dalam bentuk talkshow dihadiri oleh peserta pertukaran antar mahasiswa/i perguruan tinggi seluruh Indonesia yang ada di UniMus dengan total kehadiran 400-an mahasiswa.
Dalam kegiatan ini, Fadillah didaulat untuk memberikan materi kajian dengan tema “Pentingnya Pengembangan Ilmu Yang Terintegrasi Dengan Keimanan Dan Kemanfaatan Ilmu Bagi Pengembangan Diri Sebagai Kader Persyarikatan, Kader Ummat Dan Kader Bangsa”.
Dengan semangat mengikuti pengajian pada rabu malam tersebut, mahasiswa – mahasiswi sangat antusias berdiskusi dan bertanya kepada narasumber yaitu Fadillah Sabri, yang didampingi oleh wakil rektor II Dr. Hardi Winoto, M.Si., kepala bidang kerjasama dan juga Koordinator AIK, serta beberapa dosen UniMus dalam kegiatan tersebut, hingga pengajian berakhir pada pukul 22:00 WIB.
Rektor UnMuh BaBel dalam talkshow ini menyampaikan pesannya yaitu pentingnya mengedepankan akhlak dalam menuntut ilmu yaitu antara adab/akhlak dengan ilmu terjalin sedemikian rupa sehingga jadi bekal yang terbaik bagi mahasiswa mengarungi kehidupan di masa depan.
Pada kesempatan inipun, rektor sempat bertemu dengan mahasiswi PMTK FKIP UnMuh Babel yang ikut dalam program MBKM. Sebagai kader persyarikatan, Rektor Unmuh BaBel selalu meluangkan waktu untuk mencerahkan kader-kader muda Muhammadiyah dimanapun dan kapanpun.
“Kita harus meluangkan waktu untuk menguatkan dan memotivasi kader kita, dimanapun dan kapanpun. Saya merasa bersyukur dan bahagia bisa berbagi pengalaman buat anak-anak kita”, ungkap rektor.
Sebelum meninggalkan Semarang, Fadillah mengungkapkan rasa terimakasih dan salam hormatnya kepada rektor UniMus beserta jajarannya atas segala suguhan, kesempatan silaturahim, dan saling sharing ilmu, serta tak lupa menyelipkan satu bait pantun sebagai ciri khas dari tanah melayu Bangka Belitung untuk Semarang.
“Dengan segala hormat kepada Prof. Masrukhi dan semua sahabat Unimus, saya izin pamit meninggalkan Semarang. Terimakasih atas segala jamuannya semoga Allah membalas kebaikan bapak dan ibu semuanya, Laut dalam penuh karang, Perahu besi pindah haluan, Tiga malam di Semarang, Terimakasih atas segala jamuan”.
“Rencananya dari Unimus akan ada kunjungan balasan ke UnMuh BaBel dalam rangka untuk MoU dan juga sekaligus MoA antara program studi yang ada di kedua kampus tersebut, dan MoA pertama akan dilakukan terhadap Program Teknik Sipil. Semoga kerjasama ini terjalin dengan baik dan berharap kedepan semakin lebih baik lagi untuk UnMuh BaBel berkemajuan dan mencerahkan, UnMuh BaBel maju kita dibuatnya”, pungkas rektor. (Mj)