PANGKALAN BARU – Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung (Unmuh Babel) menggelar acara Masa Ta’aruf Kampus (MATAKA) dan Baitul Arkom Mahasiswa (BAM) Tahun Akademik 2024/2025 pada Senin, 2 September 2024. Bertempat di Auditorium Sofyan Tsauri, acara ini mengusung tema “Optimalisasi Potensi Mahasiswa Melalui Lima Nilai Dasar Unmuh Babel, Mewujudkan Nusantara Baru Indonesia Maju.”
Ketua pelaksana, M. Rohman Arrosyid Agdy, mengungkapkan bahwa mulai tanggal 2 hingga 6 September 2024, sebanyak 552 mahasiswa baru mengikuti acara ini, termasuk dua mahasiswa internasional ; Mohsen dari Yaman dan Zubair dari Pakistan. Kehadiran mereka menambah semarak suasana dan menunjukkan bahwa Unmuh Babel semakin menarik minat mahasiswa dari berbagai belahan dunia.
Zulkalhajar, selaku Presiden Mahasiswa, dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat datang kepada seluruh mahasiswa baru. “Ini adalah momen bagi kalian untuk mengenal lebih dekat dan beradaptasi dengan kampus Unmuh Babel. Kami, bersama dosen dan seluruh civitas academica, akan mensupport kalian sepenuhnya,” ujarnya.
Rektor Unmuh Babel, Ir. Fadillah Sabri, S.T., M.Eng., IPM., dalam pidatonya mengapresiasi semangat para mahasiswa baru Unmuh Babel. “Kita yang ketiga dari seluruh PTMA di indonesia yang melakukan mataka mendahului para senior,” ucapnya.
“Hari ini dan lima hari ke depan, kalian akan dididik dan ditanamkan nilai-nilai dasar Unmuh Babel. Selamat datang dan selamat bergabung di kampus yang berkemajuan dan mencerahkan. Allah telah menghadirkan kalian di sini untuk menjadi generasi yang bermanfaat bagi bangsa dan negara,” ucapnya penuh semangat.
Rektor juga memberikan pesan inspiratif yang memotivasi para mahasiswa untuk meraih mimpi dan cita-cita mereka. “Simbol Muhammadiyah adalah matahari, maka jadilah matahari yang mencerahkan dan memberikan kehidupan bagi bumi. Jika tidak mampu menjadi matahari, maka jadilah rembulan purnama yang selalu memberikan cahayanya, jika tidak bisa menjadi rembulan maka jadilah bintang kejora, bintang yang memberikan cahaya ketika purnama tidak tampak,” tutur Fadillah.
Tema MATAKA tahun ini dinilai sangat relevan dengan kondisi dan tantangan zaman. Rektor menekankan pentingnya lima nilai dasar Unmuh Babel: Keislaman, Keindonesiaan, Kekinian, Kedisinian, dan Kemasadepanan. “Kampus Muhammadiyah bukan hanya untuk warga Indonesia, tetapi juga bagi warga dunia. Dengan hadirnya dua mahasiswa dari luar negeri, kita menjadi keluarga yang besar dengan motivasi yang besar pula,” tambahnya.
Sebelumnya, Rektor memberikan apresiasi khusus kepada Rafi Aditiya, mahasiswa baru Prodi Teknik Sipil, yang telah menampilkan suara merdunya sebagai qori’ dalam pembukaan acara. Pada kesempatan yang sama, Kepala Lazismu, Rifki Hanif Setiawan, S.Ag., M.Pd., turut menyerahkan beasiswa Sang Surya sebesar 40 juta kepada Rektor Unmuh Babel.
Acara MATAKA ini ditandai dengan pemukulan gong oleh PWM dan PWA Babel, sebagai simbol bahwa para mahasiswa baru telah resmi menjadi bagian dari keluarga besar Unmuh Babel.
Dengan semangat dan inspirasi yang diberikan, mahasiswa baru diharapkan dapat menjalani masa perkuliahan dengan penuh optimisme dan terus mengembangkan potensi diri sesuai dengan nilai-nilai dasar Unmuh Babel. (Mj)