PANGKALAN BARU- Tim pengabdian kepada masyarakat dari Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung (Unmuh Babel) menggelar kegiatan bertajuk “Coaching Strategi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) melalui Pengembangan Website di Sekolah Muhammadiyah Kota Pangkalpinang”. Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat, 27 September 2024, di ruang rapat Rektorat Unmuh Babel dengan menghadirkan narasumber, M. Reza Chaedar F, S.T.
Tim pengabdian yang terdiri dari M. Iqbal Arrosyad, M.Pd. dan Yuanita, M.Pd., turut memberikan kontribusi penting dalam program ini. Yuanita, yang juga menjabat sebagai Wakil Rektor III Unmuh Babel, mengungkapkan harapannya agar pengembangan website ini dapat mendorong kemajuan tidak hanya bagi Unmuh Babel, tetapi juga untuk seluruh Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) yang ada di Bangka Belitung.
“Majunya Unmuh Babel tidak hanya sendiri, tetapi juga AUM-AUM yang ada. Meskipun Unmuh Babel memiliki lab school, yaitu SMA Muhammadiyah Pangkalpinang dan SD STKIP Muhammadiyah yang sudah memiliki website, namun masih ada sekolah-sekolah seperti TK yang benar-benar belum memiliki website,” jelas Yuanita. Menurutnya, website menjadi sarana penting untuk memberikan informasi tentang keunggulan sekolah, virtual tour melalui video profil, keunggulan, dan fasilitas yang dapat memberikan gambaran kepada masyarakat tentang kualitas pendidikan yang ditawarkan.
Selain sebagai media informasi, Yuanita juga menekankan pentingnya pengembangan melalui website, khususnya dalam konteks PPDB. “Ini juga bisa membantu kepala sekolah untuk evaluasi ketercapaian agar strategi bisa secara masif dapat di siapkan karena mereka bisa melihat berapa banyak pengunjung yang mengakses website sekolah, terutama saat PPDB. Selain itu, pendaftaran secara online akan memudahkan kerapihan data sekolah untuk proses akreditasi di masa depan,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Iqbal juga menyoroti pentingnya pemerataan pengembangan website di seluruh sekolah Muhammadiyah di Pangkalpinang. “Kita kembali ke tujuan awal, yaitu mengembangkan website PPDB agar merata. Saat ini, baru beberapa sekolah yang siap dengan website PPDB, sedangkan masih banyak yang belum. Alhamdulillah, hingga saat ini sudah ada titik terang menuju pencapaian tujuan tersebut,” ujar Iqbal.
Sementara itu, Reza, selaku narasumber utama, memaparkan materi mengenai pentingnya digitalisasi di sekolah-sekolah Muhammadiyah. Ia menjelaskan bagaimana sekolah-sekolah yang sebelumnya tidak memiliki website kini dapat bertransformasi menuju era digital. “Rencananya, semua sekolah Muhammadiyah di Bangka Belitung akan terintegrasi dalam satu portal. Hal ini akan memudahkan calon siswa untuk mendaftar melalui satu link yang terhubung dengan semua sekolah, sehingga proses PPDB menjadi lebih efektif dan efisien,” jelas Reza.
Kepala SMP Muhammadiyah, Sofian, M.Pd., juga mengapresiasi kegiatan ini. Ia menyebutkan bahwa pelatihan pengembangan website sangat bermanfaat, terutama di era teknologi yang semakin berkembang. “Dulu, SMP Muhammadiyah pernah memiliki website, namun sempat mati suri. Dengan adanya pelatihan ini, kami mendapatkan semangat baru untuk menghidupkan kembali website tersebut. Manfaatnya bagi sekolah Muhammadiyah sangat luar biasa,” tutup Sofian dengan penuh antusiasme.
Melalui pelatihan ini, diharapkan sekolah-sekolah Muhammadiyah di Pangkalpinang dapat memanfaatkan teknologi digital dengan optimal, sehingga penerimaan peserta didik baru menjadi lebih terstruktur dan modern. (Mj)