LP3M Gelar Pendampingan Penyusunan Renstra, Kurikulum OBE dan Persiapan Akreditasi Perguruan Tinggi & Prodi di Lingkungan UnMuh BaBel

(PANGKALAN BARU) Wakil Rektor 1 Dr. Pratiwi Amelia, M.Pd., B.I., didampingi Wakil Rektor 2, Yuanita, M.Pd., membuka secara resmi kegiatan ‘Pendampingan Penyusunan Renstra, SPMI, Penyusunan Kurikulum OBE, Persiapan Akreditasi Perguruan Tinggi dan Prodi di Lingkungan Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung.

Kegiatan ini dilaksanakan di gedung Babel Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung, Senin (02/10/2023) pukul 08:15 WIB.

Sebelumnya Dr. Risnina Wafiqoh, M.Pd., selaku Kepala Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) ungkapkan kegiatan ini difokuskan pada beberapa bidang.

“Harapannya untuk kurikulum OBE tersusun sudah sesuai dengan standar dan peraturan yang berlaku di PP Muhammadiyah. Tujuan dari pendampingan ini menginginkan adanya keseragaman atau penyamaan persepsi antar Perguruan Tinggi Muhammadiyah, terutama prodi baru (Kriminologi, Kewirausahaan dan Pariwisata), yang memang belum pernah mendapatkan pendampingan dari pakar tentang penyusunan OBE”, ujar Risnina.

“Untuk Renstra, sudah dilakukan pendampingan oleh pak Budi, antar renstra perguruan tinggi dan fakultas, baik FKIP maupun FTS harus ada peninjauan kembali, dalam hal ini memang diminta tim pimpinan perguruan tinggi maupun dekanat untuk evaluasi ketercapaian renstra, baru nanti ke penyusunan sesuai dengan realisasi dan yang dibutuhkan untuk akreditasi”.

“Lalu untuk akreditasi, sudah dilakukan simulasi prodi KSDA, persiapan asesmen lapangan ditanggal 8 – 10 Oktober 2023, memang sudah mencapai nilai terakreditasi Baik, dan kami memaksimalkan nilai untuk mencapai Baik Sekali, namun kita tidak memenuhi syarat perlu”.

“Untuk prodi PBI dan PMTK, insyaAllah dilakukan Selasa (03/10/2023), pleno tentang LKPS dan LED yang sudah disusun oleh tim akreditasi. Harapannya, dari hasil pendampingan ini untuk prodi PBI dan PMTK terakreditasi Unggul, tim bisa menjawab dengan benar dan sesuai dengan fakta di lapangan”, ucap Risnina.

Dalam kegiatan ini UnMuh BaBel menghadirkan narasumber diantaranya, Dr. Budhi Akbar, M.Si., dari UHAMKA (Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA), dan Dr. Yeni Nuraeni, M.Pd., dari Universitas Muhammadiyah Tanggerang.

Dalam wawancaranya, Dr Budhi ucapkan UnMuh BaBel sudah sangat bagus, mengenai format renstra yang dibuat oleh Universitas, Fakultas, maupun Prodi, hanya tinggal konsistensinya.

“Konsistensinya terutama dalam kaitan melakukan evaluasi ketercapaian, supaya masif itu harus terintegrasi dengan sistem yang dikembangkan oleh penjaminan mutu. Dalam konteks ini mengembangkan evaluasinya dalam bentuk monitoring evaluasi yang dilakukan oleh atasan langsung dari pelaksana renstra”.

“Selanjutnya, audit mutu internal yang bersifat independen, yang dilakukan oleh penjaminan mutu itu sendiri, nah peran lembaga penjaminan mutu dalam konteks monitoring evaluasi itu wajib menyiapkan instrumen monevnya, mengapa? Supaya kemudian ada keseragaman format dan parameter yang dkembangkan agar memiliki nilai manfaat bagi unit pengelola diatasnya”.

“Sebagai contoh misalnya hasil monev di program studi, bisa direkapitulasi untuk menampilkan data kinerja pada level fakultas, pada gilirannya data-data yang terakumulasi pada fakultas bisa direkap untuk menampilkan data kinerja pada level universitas, dengan demikian, maka ketercapaian pada setiap jenjang juga akan kelihatan”.

“Harapannya setelah kegiatan ini dilaksanakan, menjadi perhatian segera membuat tim untuk merevisi instrumen monev dan audit yang disesuaikan dengan struktur dari renstra di level prodi, fakultas, maupun universitas, sehingga semua indikator kinerja tercapai diberbagai renstra, dapat terukur”, tutup Budhi. (Mj)

“Ayo kuliah di UnMuh BaBel kampus yang Berkemajuan dan Mencerahkan” Info lengkap hubungi WA Admin (0812 – 7493 – 1707), kunjungi kami di

website : pmb.unmuhbabel.ac.id