Antusias Mahasiswa Prodi PGSD ikuti Seminar Penguatan Akademik “Strategi Pengembangan Usaha Bagi Pemula”

(PANGKALANBARU) Sekitar 240-an mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) semester 1 dan 7 hadir sebagai peserta seminar penguatan akademik mahasiswa pada hari Rabu, 23 November 2022 bertempat di lantai 4 kampus Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung.
Dengan tema “Strategi Pengembangan Usaha Bagi Pemula” menghadirkan narasumber dari Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan Kota Pangkalpinang, Dian Nilam Sari, S.T.

Romadon, S.T., M.Pd., selaku Kaprodi PGSD dalam kata sambutannya menyampaikan bahwa mahasiswa selain sebagai calon guru sekolah dasar, mereka juga bisa memiliki jiwa wirausaha.
“Semoga dengan penguatan ini mereka memiliki pengalaman dan pengetahuan, selain sebagai guru juga bisa sambil berwirausaha, bisa menumbuhkan atau mencetak jiwa enterpreneurship”ungkapnya.
Ia juga menjelaskan rencana prodi PGSD yang akan dilaksanakan dibulan Desember nanti, akan diadakan pentas seni yang diintegrasikan dengan wirausaha, yaitu suatu kegiatan yang juga menampilkan dan memperkenalkan produk-produk atau karya mahasiswa, yang akan diselenggarakan diluar kampus, seperti ditaman kota.

Ditambahkan pula oleh, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung, Dedy Putranto, M.Pd, bahwa kegiatan ini sangat positif dan menambah pengetahuan mahasiswa tentang dunia usaha.
“Tentunya melalui kegiatan ini bisa memberikan kontribusi yang penting, bisa sharing ilmu pengetahuan sehingga mahasiswa dapat tambahan ilmu dan ini juga terkait dengan salah satu mata kuliah kewirausahaan, sehingga menambah poin penting didalam pengembangan program studi PGSD” jelasnya.

Sementara itu Narasumber Dian Nilam Sari, S.T., membuka presentasi seminar dengan perkenalan diri dan perkenalan tentang tertib ukur dalam berniaga, ia adalah seorang Penera Muda dari Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan Kota Pangkalpinang, ia menjelaskan tentang tujuan kegiatan seminar.
“Tujuannya adalah untuk meningkatkan pengetahuan mahasiswa tentang metrologi legal, meningkatkan pemahaman tentang tertib ukur dalam berniaga” ungkapnya.(Mj)