(PAGARAWAN – BANGKA) Kamis 10 November 2022, Bertempat di kawasan eduwisata kulong Kelat desa Pagarawan, Kecamatan Merawang Kabupaten Bangka, Rektor Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung sekaligus Ketua Forum Daerah Aliran Sungai (FORDAS) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Ir. Fadillah Sabri, S.T., M.Eng., hadir dan menjadi narasumber dalam kegiatan “Pelatihan Literasi Produktivitas dan Ngupi Bekisah Penyerahan Bantuan Alat Tangkap Nelayan Kepiting Remangok Desa Pagarawan”, yang diinisiasi oleh komunitas BECAK (Bangka Environment Creative Activist of Kawa).
Fadillah Sabri yang juga dikenal dengan jargonnya “tukang ngulon” sangat mengapresiasi dan menyambut gembira atas undangan perdananya dikawasan eduwisata kulong Kelat desa Pagarawan ini.
“Saya sangat mengapresiasi Kegiatan yang dilakukan oleh kawan-kawan di desa Pagarawan, ini adalah salah satu bukti kongkrit bahwa masyarakat itu jika diberi kepercayaan, mereka pasti bisa”.
“Orang Bangka itu memiliki kepandaian, maka filosofi orang Bangka dak kawa (tidak mau) itu harus kita ubah menjadi filosofi kawa (mau). Orang kawa itu PACAK, PACAK itu akronim dari Positif Aktif Cerdas Artikulatif Kongkrit. Maka anak-anak muda sekarang ini harus punya konsep PACAK”.
“Kegiatan ini saya yakin ada tukang ngulon, tukang ngulon adalah model kepemimpinan berbasiskan kearifan lokal melayu Bangka. Maka anak-anak muda sukalah berproses, jangan melihat kelak akan berhasil atau tidaknya, apapun yang kita lakukan dengan penuh keyakinan, ilmu, motivasi dan semangat, InsyaAllah akan jadi/berhasil”ungkapnya.
Acara yang dikemas dengan nuansa şantai sembari menyeruput kopi hitam yang kental sambil bekisah (bercerita) mengenai kawasan eduwisata pembudidayaan ketam remangok, dan juga tempat memancing ikan jenis air payau seperti ikan Nila. Acara ini diihadiri antara lain, camat Merawang, Kapolsek Merawang, Sekdes, dan stakeholder lainnya.
“Kalau energi positif sudah berkumpul seperti ini, maka semua yang negatif akan tersingkir, oleh karena itu saya menitipkan acara ini dengan kalimat tidak ada balasan bagi orang yang berbuat baik kecuali kebaikan itu sendiri, siapapun yg menyumbangkan materi, pikiran, gagasan dan semangat untuk acara positif seperti ini semua itu adalah dalam rangka membangun energi positif didesa Pagarawan Kecamatan Merawang menjadi semakin maju”, Ujar Fadillah.
Acara ditutup dengan penyerahan alat bantu tangkap ketam remangok kepada nelayan, pelepasan anak ketam remangok untuk pembudidayaan, dan makan bersama segenap stakeholder dan warga desa Pagarawan.(Mj)