Pangkalan Baru, Hari ini Kamis 1 September 2022, Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung melakukan penarikan kembali mahasiwa yang melakukan Magang Ta’awun yang dilakukan selama masa liburan di PDM se-Bangka Belitung, yang tersebar di Belitung Timur, Bangka, Bangka Barat, Bangka Tengah, Bangka Selatan, Pangkalpinang.
“Harapan kedepannya, program magang Ta’awun ini terus berjalan, meskipun mahasiswa setelah lulus dari kampus, nantinya dapat kembali menghidupkan persyarikatan Muhammadiyah di AUM (Amal Usaha Muhammadiyah), ORTOM (Organisasi Otonom Muhammadiyah), dan harapannya kelak akan menjadi kader utama persyarikatan”, ujar Adi Saputra, M.Pd., selaku Kepala LSPIK (Lembaga Studi dan Pembinaan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan) Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung.
“Terimakasih kepada PDM yang sudah membersamai mahasiswa UnMUh BaBel dan kita mendapatkan laporan atau kesan dari PDM-PDM bahwa mereka sangat terbantu oleh mahasiswa dalam kegiatan magang Ta’awun selama 1 bulan ini (mulai awal Agustus hingga akhir Agustus). Penarikan mahasiswa magang ini serentak dilakukan secara zoom meeting dengan semua PDM dan perwakilan mahasiswa yang magang”, ungkap Adi.
Yuanita, M.Pd., selaku WaRek II UnMuh BaBel menambahkan,”Program ini adalah program pertama yang diadakan untuk penguatan ideologi ke-Muhammadiyahan mahasiswa, mereka tidak hanya mendapatkan materi Al Islam ke-Muhammadiyahan selama 8 semester, tapi ini juga bentuk implementasi mahasiswa dengan harapan kedepannya mahasiswa Ta’awun yang sudah mendapatkan beasiswa ini bisa menjadi kader Muhammadiyah yang unggul ditempat mereka masing-masing, dengan sasaran dakwah bagi masyarakat didaerahnya masing-masing”.
“Kita juga mendapatkan kesan yang sangat baik dari semua PDM dan rencana kedepannya program ini akan rutin dilaksanakan tiap semester, namun dengan bentuk yang berbeda. Jika diawal ini masih merupakan pengenalan dan pendekatan kepada masyarakat tentang apa itu ke-Muhammadiyahan maka Kedepannya mereka bisa jadi promotor/penggerak untuk mengadakan pengabdian langsung kepada masyarakat dengan bentuk luarannya bisa berupa jurnal, bisa juga berupa kegiatan program yang bisa terus dipakai untuk persyarikatan. Setelah program ini kami yakin antara UnMuh BaBel dengan persyarikatan se-Bangka Belitung ada sinergisitas yang semakin baik, Insya Allah kedepannya akan lebih berkemajuan dan mencerahkan bagi kampus UnMuh BaBel dan persyarikatan”, ujar Yuanita.
Rektor UnMuh BaBel, Ir. Fadillah Sabri, S.T., M.Eng., berpesan “Alhamdulillah magang ini telah selesai, dan saya mengapresiasi semua kegiatan yang dilakukan oleh pak Adi dan kawan-kawan, dan juga binaan ibu Yuanita selaku WaRek II dan pak Hasan Rumata selaku ketua BPH, jika ada kekurangan dari mahasiswa selama melakukan magang, maka akan dilakukan evaluasi dan perbaikan kedepannya, kepada PDM agar tetap bersinergi dengan UnMuh BaBel karena bagi PDM yang banyak melakukan kontribusi terhadap mahasiswa yang berprestasi dalam magang Ta’awun ini maka akan ada apresiasi khusus kepada PDM, dan kepada Mahasiswa Beasiswa Ta’awun selamat kembali ke kampus, upgrade diri sebagai kader persyarikatan dan juga kader bangsa, jadilah sarjana yang berilmu amaliah dan beramal ilmiah”, pungkas rektor.(Mj)